Minyak Kembali Ke Level $100/Barrel

"Dollar AS yang lebih disertai pasar saham yang tenang telah mendukung pergerakan harga minyak," kata Commerzbank dalam sebuah catatan. "Selain itu, beberapa pelaku pasar nampaknya tengah memanfaatkan tingkat harga yang lebih rendah untuk membeli."
"Meskipun demikian, masih terlalu dini untuk mengharapkan harga dapat kembali cepat ke level sebelum koreksi tajam minggu lalu," Commerzbank menambahkan.
Sementara analis dari MF Global mengatakan bahwa terkecuali karena kekhawatiran geopolitik, fundamental minyak "tidaklah bullish", sembari menambahkan jika minyak diprediksi dapat menyentuh area $90 per barrel pada bulan ini. Melemahnya permintaan menyusul lonjakan harga komoditas yang membebani pertumbuhan ekonomi, merupakan faktor lain yang akan terus menekan harga energi.
Bandung Time
Tidak ada komentar:
Posting Komentar